lanjut eid ul fitr 1433 H part 4

sesampai di rumah akung saya melihat sepi sekali
dan enggak lama kemudian akung datang
saya bertanya kok sepi sekali akung menjawab
kalau yang lain sudah pada mudik ke jawa
oh jadi karena itu rumah akung sesepi ini hm....
saat di depan ruang makan eyang akung bertanya apa nomor handphone ibunda saya
saya beri tahu dan akung mencatat nomor tersebut
setelah mencatat nomor ibunda saya eyang akung
meneleponnya dengan memakai telepon rumah

karena enggak juga diangkat teleponnya akungpun menutup panggilan
tapi enggak lama kemudian ada yang menelepon akung
saya dengar suaranya kecil banget kayak
anak kecil lagi mainin handphone milik orang tuanya
ternyata benar saja yang menelepon adalah nuki adik saya
pantas saja enggak diangkat angkat ya iyalah soalnya dimainin sama nuki
akung memberi teleponnya kepada saya dan menyuruh adik saya untuk memanggil bunda
saat bunda sudah dipanggil saya kembalikan telepon akung dan akungpun bertanya

kok mudiknya cepat banget katanya nanti dua hari lagi ?? 

maaf om soalnya saya buru buru karena takut macet
atau apalah yang jelas saya enggak tau
maaf maaf ntar saya getok kepala kamu 
mendengar omelan itu saya menahan ketawa
ya iyalah saya ketawa soalnya bunda diomelin akung hahahaha
setelah mengomel akung bilang sebentar lagi akung bakal pergi
dan katanya akung sudah buat perusahaan

enggak tahu perusahaan apa pokoknya akung bilang tuh dia bekerja sama Agen
karena sebentar lagi akung mau pergi akung sempat memberi saya uang lima puluh ribu
ibunda saya mengingatkan saya kalau uangnya jangan dihabiskan
dan kalau bisa sesudah dari rumah akung saya disuruh ke rumah nenek
saya mengiyakan dan segera pulang ke rumah nenek
sesampai di rumah nenek saya memakan kembali cemilan yang ada
saking lapar haus dan capeknya saya sampai tertidur di depan tamu
[ malu maluin aja ya ]

Nb : orang biasa memanggil eyang dan kakung 

tapi saya beda

karena saya memanggil mereka dengan eyang dan akung

lanjut eid ul fitr 1433 H part terakhir